Monthly Archives: Agustus 2009

Sabar….

Bismillahirroqmaanirroqim… Allah bener-bener deh tolong beri kesabaran yang tinggi terhadap hamba-Mu ini, Allah aku ga ingin dalam bulan Ramadhan ini menjadi ternoda gara-gara aku ga bisa jaga hati ga bisa bersabar… Allah aku tau Engkau sayang terhadapku, kasih sayang-Mu kali ini wujudkanlah dalam bentuk kesabaran yang tinggi dalam jiwa ragaku. Aku capek harus berurusan dengan hati, kenapa Engkau hadirkan dia didalam keluarga ini kalau memang dia bukan yang terbaik buat keluarga ini atau sebaliknya membuat dia sengsara di dalam keluarga ini.Allah saya sudah belajar sabar, ikhlas, tulus untuk menerima dia apa adanya, tetapi kenapa dalam hati kecil saya masih saja ada ganjalan bahwa dia, masih menyimpan ketidak tulusan dalam hatinya untuk keluarga ini. Memang Engkau Maha Tau atas yang tidak saya ketahui, dan saya hanya manusia biasa, bahkan biasa banget, hanya saja kami tidak ingin saling menyakiti hanya gara-gara hal sepele yang sangat tidak artinya. Untuk itulah Ya Allah berilah kesabaran yang tinggi dalam tubuh ini agar kami bisa menjalankan hidup dengan sebaik-baiknya sesuai dengan petunjuk dan perintah-MU…. Amien.

Bingung, enaknya yg mananya ya….

Seperti biasa saat sedang on line di fb, tiba2 ada teman lama say hello … hanya sekedar sapaan biasa, tapi selang beberapa menit, dia menulis tentang informasi mengenai lowongan pekerjaan, dia bilang tempat dimana dia bekerja sedang memerlukan tenaga kerja sebagai posisi administrasi yang berhubungan dengan client… langsung deh menghela nafas panjang…. emmm… gimna nie enaknya… bingung juga… diterima tidak diterima tidak diterima tidak … emm… bingung juga ya… padahal diterimapun juga belum pasti diterima di perusahaan itu, kan masih melalui kirim CV kemudian diinterview… walah masih panjang juga sih prosesnya, nah temenku ini hanya menyampaikan informasi kalau ditempat dia bekerja sedang membuka lowongan pekerjaaan, tapi semuanya tetap melalui proses… dia sendiri juga baru bekerja ditempat itu. Karena selama ini, belum ada orang yang pas untuk menduduki posisi itu. Ini perusahaan lumayan banyak bidang usahanya, tapi perusahaan yang sedang membutuhkan tenaga kerja ini bergerak dalam bidang pendidikan ke Australia. Sepertinya keren sih… tapi apa iya sekeren bayanganku, karena lokasi tempatnya ini kok kurang terkenal, perasaan lokasi kantor ini daerahnya agak2 sepi trus banyak pohon gede-gede. Mana jawabannya mesti besuk lagi, gimana nie… trus temenku bilang aku mesti serius ini, ga boleh main-main, kalo iya ya iya kalo ga ya gak. Dalam waduh… baru kali ini temen bisa bersikap tegas sama aku, padahal selama ini dia suka bercanda aja sama aku dan aku sedikit menganggap sebelah tangan eh maksudnya tidak terlalu mikirin, lakok dia malah peduli juga sama aku hehehehe…. seandainya dia baca, aku tulis disini, makasih ya teman….. 🙂 Padahal akhir-akhir ini aku banyak ditinggallin temans… tapi teman didalam facebook sih, aku jadi mikir sebenarnya salahku apa coba… Sampe-sampe kemaren aku shock mendapatkan salah satu temanku yang tidak aku sangka sangka bakal men-blok facebookku, padahal temanku ini dia biasa saja, tidak pernah punya masalah dengan aku, tapi kok ya tiba-tiba aku diblok, so what’s the answer … ? sekali lagi aku hanya bisa narik nafas panjang.. dan menghembuskannya lagi tentunya, kalo ndak ya bisa2 ga nafas lagi aku 😀

Aku lanjutin aja isi tulisan ini walaupun tidak sesuai dengan tema, karena saat inipun masalah sedikit ini cukup bikin risau juga.. Pertama tama ber awal dari aku menginvitation salah satu game yang ada facebook, cukup terkenal sih ni game, karena tidak ada respon yang cepat, akhirnya muncul ide untuk langsung mengontak orangnya one by one, baik lewat media chat, massage, wall dsbnya. Beberapa dari mereka sih ketawa aja, ya mungkin mereka pikir “ah dasar aning, ada2 saja” dan harapanku pun ya minimal mendapatkan respon yang seperti itu tidak sampe masuk ke dalam hati apalagi masuk dalam seluruh aliran darahnya yang sekujur tubuhnya itu heheheehehe…..  Tapi ternyata bagi orang-orang yang aku tidak mengerti didalam tubuhnya itu seperti apa menilai aku, responya macem-macem, ada yang facebookku di blok dan ada yang buat status menyindir aku hehehehehe….. dalam hati hah .. segitunya kah diriku ini dihadapan kalian. Awalnya aku tidak percaya akan hal yang terjadi seperti ini, aku pikir ah ini hanya perasaanku saja. Tapi ternyata tidak, ini bukan lagi hanya perasaanku saja, ini adalah benar adanya karena itu bisa dibuktikan, tapi kalo hanya ingin menghibur diri bolehlah ah ini hanya perasaanku saja. Dan ga usah diperpanjang lagi, ambil sisi positif aja. Itulah yang sekarang sedang aku lakukan. Berfikir positif dan mengambil hikmahnya, dan aku merasa makin dekat dengan Sang Illahi karena setiap ada perasaan ga enak langsung saja, mencurahkan uneg2 langsung ke Sang Illahi seoalah olah dia selalu setia ada bersama aku. Ya bener mungkin banyak hal yang harus aku perbaiki, tanpa aku harus berkeluh kesah, aku harus berucap syukur saja yang sebanyak2nya, dan pasti hasilnya akan menentramkan hati. Ini terbukti ada beberapa temen yang seperti itu terhadap aku , eh sekarang ada temen yang ga aku sangka, ternyata baik terhadap aku, malah membawa kabar yang baik pula. Ditambah beberapa teman di facebook juga yang laen yang masih peduli sama ku, emmm… aku menajadi tidak sendiri lagi ehehehehe….

Tampang Kriminil

Tampang kriminil, memang susah dipercaya apalagi memang pernah melakukan suatu kejahatan. Manusia-manusia, aku capek hidup dengan manusia, mungkin karena aku bukan manusiaa biasa kali, sehingga aku merasa susah sekali bergumul dan hidup bareng manusia hahaahahaha….

Rupaku memang kejam, perilakuku juga kejam tapi jiwaku tidak kejam tau !!!!

Aku terlihat seperti itu dihadapan kalian, karena kalian tidak mengerti dengan diriku. Makanya kalau kalian ingin tetap berteman dengan aku, buka mata dan telinga kalian. Dunia itu luas, tidak sesempit pikiranmu. Tapi jika kalian pun membaca tulisan ini pastilah kalian juga akan mejawab “siapa yang ingin berteman denganmu” Aku menyesal telah membantu kalian, padahal aku mengerti sekali kondisi kalian. Sore ini aku mendapat telepon dari kakak iparmu, kakak iparmu begitu kwatir dengan kondisi istrimu, karena istrimu ditelepon dari kakak iparmu hanya terdengar suara tangisan istrimu tetapi, istrimu tidak menjawab apa sebab dari tangisan itu. Kemudian kakak iparmu telepon aku, karena rasa kwatir itu. Kakak iparmu menanyakan apa yang terjadi. Akupun tidak mempunyai jawaban yang kakak iparmu inginkan, setelah telepon dari kakak iparmu ditutup, aku telepon di ha pe mu, tapi tidak tersambung, yang tertulis di layar ha pe ku “disconect. Makanya aku langsung telepon di nomor istrimu, ternyata kau yang menerimanya tapi kenapa cara dan nada suaramu tidak enak didengar. Sehingga dalam hati aku berkata “menyesal aku telah menolongmu” . Ups maafka aku, aku harus menulis uneg-unegku sore ini diblogku ttgmu temans.

Lir Ilir – Provinsi Jawa Tengah ::: Lirik Lagu Daerah dan Musik Nasional Indonesia Tue, 25/04/2006 – 12:16am — godam64

Lir ilir lir ilir tandure wong sumilir
Tak ijo royo royo
Tak sengguh panganten anyar
Cah angon cah angon penekna blimbing kuwi
Lunyu lunyu penekna kanggo mbasuh dodotira
Dodotira dodotira kumintir bedah ing pinggir
Dondomana jrumatana kanggo seba mengko sore
Mumpung padang rembulane
Mumpung jembar kalangane
Sun suraka surak hiyo

Note :
Indonesian old traditional song
Free public song & non commercial copyrighted song lyric

* lirik lagu daerah

Piye yo enak e

ya memang salah, manusia makin tumbuh makin senang orang tuanya melihat anaknya tumbuh besar dan ditambah sehat dan pintar, tapi aku sebagai salah satu manusia yang melalui proses itu alamiah itu semua cukup senang awalnya 😀 tapi ternyata setelah tumbuh menjadi manusia, yang terbilang dengan sebutan manusia dewasa yang dikarenakan pertumbuhan itu…. merepotkan, kalau dalam bahasa jawa “sak repotan” dalam bahasa indon ” serba salah ” , tapi menurut ilmu logika “salah” ya aku sekarang dalam posisi salah. Salah dalam menjalani menjadi manusia dewasa, trus muncullah kalimat “piye yo enak e” . Bicara dengan manusia itu serba salah buat aku, aku lebih senang bicara sama kucing, katak, anjing jalanan, atau burung yang dirumah. Aku memang gagal dan aku memang salah, tapi bagaimana caranya bisa mengentaskan ke gagalanku itu dan membenarkan kesalahanku. Ada ucapan dari salah seorang bapak2 asal dari Singaraja, dan dia cukup terkenal di Bali bahkan Indonesia, yaitu tindakan adalah doa yang nyata, kalimat ini sepertinya pas buat aku saat ini. Aku harus bertindak dan doa itu pasti akan terwujud, nyata dan bisa dirasakan. emmm… lega rasanya kalau sudah bercerita sama blog ini, nah sekarang dah saatnya bisa mulai mewujudkan bahwa bertindak adalah doa yang nyata. Bismillah … 🙂

Jauhi Sifat Angkuh dan Sombong PDF Cetak E-mail Fatwa dan Nasehat Agama | Nasehat Al-Quran dan As-Sunnah Ditulis oleh superadmin on Jumat, 10 Juli 2009 23:16 | Dibaca : 594 kali Jauhi Sifat Angkuh dan Sombong sombong

Sifat angkuh dan sombong telah banyak mencelakakan makhluk ciptaan Allah subhanahu wata’ala, mulai dari peristiwa terusirnya Iblis dari sorga karena kesombongannya untuk tidak mau sujud kepada Nabi Adamalaihis salam tatkala diperintahkan oleh Allah subhanahu wata’ala untuk sujud hormat kepadanya.

Demikian juga Allah subhanahu wata’ala telah menenggelamkan Qorun beserta seluruh hartanya ke dalam perut bumi karena kesombongan dan keangkuhannya terhadap Allah subhanahu wata’ala dan juga kepada sesama kaumnya.

Allah subhanahu wata’ala juga telah menenggelamkan Fir’aun dan bala tentaranya di lautan karena kesombongan dan keangkuhannya terhadap Allah subhanahu wata’ala dan juga kepada sesama kaumnya, dan karena kesombongannya itulah dia lupa diri sehingga dengan keangkuhannya dia menyatakan dirinya adalah tuhan yang harus disembah dan diagungkan.

Kehancuran kaum Nabi Luth alaihis salam juga karena kesombongan mereka dengan menolak kebenaran yang disampaikan Nabi Luth alaihis salam agar mereka meninggalkan kebiasaan buruk mereka yaitu melakukan penyimpangan seksual, yakni lebih memilih pasangan hidup mereka sesama jenis (homosek), sehingga tanpa disangka-sangka pada suatu pagi, Allah subhanahu wata’alamembalikkan bumi yang mereka tempati dan tiada satu pun di antara mereka yang bisa menyelamatkan diri dari adzab Allah yang datangnya tiba-tiba.

Dan masih banyak kisah lain yang bisa menyadarkan manusia dari kesombongan dan keangkuhan, kalaulah mereka mau mempergunakan hati nurani dan akalnya secara sehat.

Mengapa manusia tidak boleh sombong? Sebab manusia adalah makhluk yang lemah, maka pantaskah makhluk yang lemah itu bermega-megahan dan sombong di hadapan penguasa langit dan bumi? Namun fenomena dan realita yang ada masih banyak manusia itu yang lupa hakikat dan jati dirinya, sehingga membuat dia sombong dan angkuh untuk menerima kebenaran, merendahkan orang lain, serta memandang dirinya sempurna segala-galanya.

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam, telah menjelaskan tentang bahayanya sifat kesombongan dan keangkuhan, sebagaimana diriwayatkan dari Abdullah Bin Mas’udradhiyallahu ‘anhu , dari Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam, beliau bersabda,
“Tidak masuk surga siapa saja yang di dalam hatinya ada sedikit kesombongan, kemudian seseorang berkata: “(ya Rasulullah) sesungguhnya seseorang itu senang pakaiannya bagus dan sandalnya bagus”, Beliau bersabda:”Sesunguhnya Allah itu Indah dan Dia menyenangi keindahan, (dan yang dimaksud dengan) kesombongan itu adalah menolak kebenaran dan melecehkan orang lain”(HR. Muslim)

Imam An-Nawawi rahimahullah berkomentar tentang hadits ini, “Hadits ini berisi larangan dari sifat sombong yaitu menyombongkan diri kepada manusia, merendahkan mereka dan menolak kebenaran”. (Syarah Shahih Muslim 2/269).

Al-Hafizh Ibnu Rajab Al-Hambali rahimahullah berkata, “Orang yang sombong adalah orang yang memandang dirinya sempurna segala-galanya, dia memandang orang lain rendah, meremehkannya dan menganggap orang lain itu tidak pantas mengerjakan suatu urusan, dia juga sombong menerima kebenaran dari orang lain”. (Jami’ul Ulum Wal Hikam 2/275)

Raghib Al-Asfahani rahimahullah berkata, “Sombong adalah keadaan/kondisi seseorang yang merasa bangga dengan dirinya sendiri, memandang dirinya lebih utama dari orang lain, kesombongan yang paling parah adalah sombong kepada Rabbnya dengan cara menolak kebenaran (dari-Nya) dan angkuh untuk tunduk kepada-Nya baik berupa ketaatan maupun dalam mentauhidkan-Nya.” (Umdatul Qari` 22/140).

Nash-nash Ilahiyyah banyak sekali mencela orang yang sombong dan angkuh, baik yang terdapat dalam Al-Qur`an maupun dalam As-Sunnah.

1. Orang Yang Sombong Telah Mengabaikan Perintah Allah subhanahu wata’ala.

Allah subhanahu wata’ala berfirman, artinya:
“Dan janganlah kamu memalingkan mukamu dari manusia (karena sombong) dan janganlah kamu berjalan di muka bumi dengan angkuh. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang sombong lagi membanggakan diri (angkuh).” (QS. 31:18)

Ibnu Abbas radhiyallahu ‘anhu, menjelaskan makna firman Allah subhanahu wata’ala: (Dan janganlah kamu memalingkan mukamu dari manusia) dia berkata: “Janganlah kamu sombong dan merendahkan manusia, hingga kamu memalingkan wajahmu ketika mereka berbicara kepadamu.” (Tafsir At-Thobari 21/74)

Ibnu Katsir rahimahullah mengatakan Firman Allahsubhanahu wata’ala, ”Dan janganlah kamu berjalan di muka bumi dengan angkuh”, maksudnya janganlah kamu menjadi orang yang sombong, keras kepala, berbuat semena-mena, janganlah kamu lakukan semua itu yang menyebabkan Allah murka kepadamu”. (Tafsir Ibnu Katsir 3/417).

2. Orang Yang Sombong Menjadi Penghuni Neraka.

Allah subhanahu wata’ala berfirman, artinya:
“Katakanlah kepada mereka: Masuklah kalian ke pintu-pintu neraka jahannam dan kekal di dalamnya, maka itulah sejelek-jelek tempat kembali.” (QS. Az-Zumar: 72)

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda,
“Tidak akan masuk surga siapa saja yang di dalam hatinya terdapat sedikit kesombongan.” (HR. Muslim)

Dalam hadits lain Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallambersabda, “Maukah Aku beritakan kepada kalian tentang penghuni surga? Para shahabat menjawab: tentu (wahai Rasulullah), lalu beliau berkata: “(Penghuni surga adalah) orang-orang yang lemah lagi direndahkan oleh orang lain, kalau dia bersumpah (berdo’a) kepada Allah niscaya Allah kabulkan do’anya, Maukah Aku beritakan kepada kalian tentang penghuni neraka? Para shahabat menjawab: tentu (wahai Rasulullah), lalu beliau berkata: “(Penghuni neraka adalah) orang-orang yang keras kepala, berbuat semena-mena (kasar), lagi sombong”. (HR. Bukhori & Muslim)

3. Orang Yang Sombong Pintu Hatinya Terkunci & Tertutup.

Sebagaimana Firman Allah subhanahu wata’ala, artinya:
“Demikianah Allah mengunci mati pintu hati orang yang sombong dan sewenang-wenang” (QS. Ghafir 35)

Imam Asy-Syaukani rahimahullah berkata, “Sebagaimana Allah mengunci mati hati orang yang memperdebatkan ayat-ayat Allah maka demikian juga halnya Allah juga mengunci mati hati orang yang sombong lagi berbuat semena-mena, yang demikian itu karena hati merupakan sumber pangkal kesombongan, sedangkan anggota tubuh hanya tunduk dan patuh mengikuti hati”. (Fathul Qodir 4/492).

4. Kesombongan Membawa Kepada Kehinaan Di Dunia & Di Akhirat

Orang yang sombong akan mendapatkan kehinaan di dunia ini berupa kejahilan, sebagai balasan dari perbuatannya, perhatikanlah firman Allah subhanahu wata’ala, artinya:
“Aku akan memalingkan orang-orang yang menyombongkan dirinya di dunia ini tanpa alasan yang benar dari tanda-tanda kekuasaanku”. (QS. Al-‘Araf: 146)

(Maksudnya) yaitu Aku (Allah) halangi mereka memahami hujah-hujjah dan dalil-dalil yang menunjukkan tentang keagungan-Ku, syari’at-Ku, hukum-hukum-Ku pada hati orang-orang yang sombong untuk ta’at kepada kepada-Ku dan sombong kepada manusia tanpa alasan yang benar, sebagaimana mereka sombong tanpa alasan yang benar, maka Allah hinakan mereka dengan kebodohan (kejahilan). (Tafsir Ibnu Katsir 2/228)

Kebodohan adalah sumber segala malapetaka, sehingga Allah sangat mencela orang-orang yang jahil dan orang-orang yang betah dengan kejahilannya, Allah subhanahu wata’ala berfirman, artinya:
“Sesungguhnya makhluk yang paling jelek (paling hina) di sisi Allah ialah orang-orang yang tuli dan bisu yang tidak mengerti apapun (jahil).” (QS. Al-Anfal:22)

Maksudnya Allah subhanahu wata’ala menghinakan orang-orang yang tidak mau mendengar-kan kebenaran dan tidak mau menutur-kan yang haq, sehingga orang tersebut tidak memahami ayat-ayat-Nya yang pada akhirnya menyebabkan dia menjadi seorang yang jahil dan tidak mengerti apa-apa, dan kejahilan itulah bentuk kehinaan bagi orang-orang yang sombong.

Dan orang yang sombong di akhirat dihinakan oleh Allahsubhanahu wata’ala dengan memperkecil postur tubuh mereka sekecil semut dan hinaan datang kepada dari segala penjuru tempat, hal ini sebagaimana disabdakan oleh Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam dalam hadits berikut:
“Orang-orang yang sombong akan dihimpunkan pada hari kiamat seperti dalam bentuk semut-semut kecil dengan rupa manusia, dari segala tempat datang hinaan kepada mereka, mereka digiring ke penjara neraka jahannam yang di sebut Bulas, di bagian atasnya api yang menyala-nyala dan mereka diberi minuman dari kotoran penghuni neraka”.(HR. Tirmizi & Ahmad, dihasankan oleh Syekh Al-Albani dalam Al-Misykat)

Semoga dengan merenungi nash-nash Ilahiyyah diatas, karunia Allah subhanahu wata’ala beserta kita dan bisa menjauhkan kita dari sifat angkuh dan sombong. (Abu Abdillah Dzahabi)

Tulisan ini disadur dari Majalah Al-Furqon Edisi: 5 Tahun V /Dzulhijjah 1426 /Januari 2006

Sumber : http://www.alsofwah.or.id/cetakannur.php?id=375

Bukan pemberani …

Barusan habis keluar rumah, ada keperluan sedikit, pulang-pulang kok melihat kucing terlindas mobil sepertinya, lokasi kejadian pas ditikungan hutan kecil trus tempatnya agak gelap pula, aku mau nolong untuk nyingkirin atau mengubur ga berani, dengan perasaan masih diselimuti berbagai macam rasa, rasa kasian pingin nolong tapi ga berani, rasa bersalah karena kok aku ini ga mempunyai peri-kebinatangan 😀 dan rasa takut jika nanti terjadi sesuatu terhadap aku karena katanya kucing itu binatang yang “malati” [ dlm bhs jawa ] 😀 . Walah embuhlah pulang saja 😀 makanya nulis disini biar legaan dikit dengan segala macam uneg-uneg itu 😀 .